Implementasi Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) untuk Mengatasi Ketidakseragaman Output pada Produk Jahe Wangi Instan (Studi Kasus: KWT Agung Rejeki)

Sripadma, Novanti Diva Ragil (2024) Implementasi Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) untuk Mengatasi Ketidakseragaman Output pada Produk Jahe Wangi Instan (Studi Kasus: KWT Agung Rejeki). Diploma thesis, Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang.

Text Laporan TA Novanti Diva Ragil Sripadma (1).pdf Download (286kB)

Abstract

Penelitian dilakukan pada produksi Jahe Wangi Instan di Kelompok Wanita Tani (KWT) Agung Rejeki terhadap hasil produksi bulan Januari-April 2024. Selama ini proses produksi mengalami permasalahan ketidakseragaman output. Ketidakseragaman ini ditandai dengan perbedaan warna, rasa, dan tekstur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyebab perbedaan hasil output dan bagaimana mengatasi masalah penyebab perbedaan hasil output pada produk Jahe Wangi Instan. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa mode kegagalan utama yang mempengaruhi ketidakseragaman output (warna, rasa, dan tekstur) meliputi variabilitas bahan baku, proses kristalisasi yang tidak konsisten, proporsi campuran bahan yang tidak sesuai, dan proses pengadukan yang tidak merata. Risk Priority Number (RPN) menunjukkan bahwa pekerja tidak mengikuti prosedur memiliki tingkat risiko tertinggi dengan nilai 189 karena belum memiliki prosedur operasional baku untuk menghasilkan produk jahe wangi instan yang memiliki output konsisten dan berkualitas. Berdasarkan temuan tersebut, tindakan perbaikan yang diusulkan meliputi standarisasi bahan baku, pengaturan suhu dan waktu kristalisasi, standar takaran bahan baku, serta perhatian lebih pada proses pengadukan dan pengkristalan. Kata Kunci : Jahe Wangi Instan, Ketidakseragaman Output, Failure Mode and Effect Analysis (FMEA)

Actions (login required)

View Item