Evaluasi Dampak Pengendalian Hama Tikus Menggunakan Tyto Alba pada Budidaya Padi di Kelurahan Bulakrejo, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo

Jarwadi, Jarwadi (2024) Evaluasi Dampak Pengendalian Hama Tikus Menggunakan Tyto Alba pada Budidaya Padi di Kelurahan Bulakrejo, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo. Diploma thesis, Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang.

Text Jarwadi.pdf Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan di Kelurahan Bulakrejo, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo. Penelitian ini bertujuan untuk menhgetahui Evaluasi Dampak pengendalian ham tikus menggunakan tyto alba pada budidaya padi di kelurahan Bulakrejo kecamatan Sukoharjo kabupaten Sukaharjo. Penelitian menggunakan metode survey dengan pedoman kuisioner. Jumlah sampel sebanyak 40 orang yang ditentukan dengan proportional random sampling . Analisis data yang digunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian yang menggunakan kuisioner, dapat disimpulkan bahwa Evaluasi Dampak pengendalian Hama Tikus Menggunakan Tyto Alba termasuk dalam kategori sedang, dengan rincian sebagai berikut kategori tinggi dengan nilai sebesar 2,55 yaitu indikator serangan OPT tikus, kemudian indikator tertinggi kedua (2,5) pada indikator hasil produksi padi setelah menggunakan tyto alba dan diikuti indikator lainnya yang masuk dalam kategori sedang yaitu nilai rata-rata 2,425 pada indikator kecepatan panen dan kualitas gabah, indikator keamanan bibit dengan rata-rata nilai 2,15 dan indikator sedang yang terakhir pada indikator perkembangan jumlah tyto alba dengan rata-rata nilai. Sementara instrumen "Evaluasi Dampak Pengendalian Hama Tikus menggunakan Tyto Alba" dari indikator "hasil produksi yang dihasilkan sebelum ada Tyto Alba" menggunakan nilai rata-rata terendah, yaitu sebesar 1,45. Peningkatan pada pengetahuan pada anggota kelompok tani di Kelurahan Bulakrejo terkait Dampak Pengendalian hama tikus menggunakan tyto alba untuk budidaya padi, dari 1,79 menjadi 1,421 atau terjadi peningkatan skor 242 atau dalam prosentase dari 74% menjadi 89% yang dimana terjadi peningkatan sebesar 15%. Efektivitas penyuluhan dalam meningkatkan pengetahuan yaitu 15% efektivitas perubahan perilaku sebesar 57,4. Sehingga dari hasil evaluasi penyuluhan tersebut desain pemberdayaan yang direkomendasikan yaitu penyuluhan dengan metode ceramah dan diskusi. Kata Kunci: Padi, hama tikus, tyto alba, Evaluasi Dampaak

Actions (login required)

View Item